Tata Krama Saat Makan di Korea (Korean part #1)

Kalau Anda mendapat kesempatan jalan-jalan ke Korea, perhatikan tata cara makan mereka yang masih sangat menjunjung tinggi adat istiadat. Warisan nenek moyang yang usianya ribuan tahun itu masih dipakai hingga saat ini, termasuk juga cara penataan meja secara tradisional. Saat makan, masyarakat Korea biasanya duduk di atas bantal tanpa kursi dan berkumpul di sekeliling meja rendah dengan posisi kaki bersila. Nasi untuk perorangan disediakan dalam mangkuk kecil. Sup hangat disediakan dalam mangkuk yang lebih besar dan diletakkan di sebelah kanan mangkuk nasi. Seringkali makanan berkuah lainnya dimakan bersama dari panci besar, yang diletakkan di tengah-tengah meja.

Di Korea, Orang tua adalah yang paling dihormati, dan tamu harus diperlakukan dengan hormat dan mempunyai hak untuk memakan makanannya paling dulu umumnya disediakan hidangan yang terbaik. Orang Korea mengharuskan mangkuk tetap di meja dan sendok/sumpit digunakan untuk menyuap makanan ke mulut. Mengangkat mangkuk dengan tangan dianggap tidak sopan, kecuali dalam beberapa keadaan , hal itu masih bisa diterima. Pada zaman dulu, kaum bangsawan (yangban) makan dengan meja yang mewah sementara kebalikannya, petani menikmati makanannya di tengah ladang.

Perilaku tidak sopan saat makan:

1. Menghembuskan napas dari hidung ke meja,
2. Mendahului makan sebelum orang tertua,
3. Mendirikan sumpit atau sendok ke atas, karena melambangkan dupa yang dibakar saat upacara kematian,
4. Menancapkan makanan dengan sumpit dan mengambil makanan dengan tangan (ada makanan yang boleh diambil dengan jari tangan, namun banchan tidak diperbolehkan), Baca lebih lanjut